BLORA, INFODESANEWS | Instruksi akan Pengisian kekosongan jabatan perangkat desa di kabupaten Blora oleh Bupati Blora pada waktu lampau menjadikan kesibukan tersendiri oleh Pihak Desa dalam upaya perekrutan pengisian perangkat desa.
Tak terkecuali Desa Gedebeg, Kecamatan Ngawan, Kabupaten Blora akan segera melakukan pengiisian, ditandai adanya tahapan sosialisasi pengisian lowongan perangkat desa dan pembentukan tim pengisian perangkat desa di Balai Desa setempat, Selasa (24/08/2021).
“Ini baru tahap sosialisasi, untuk pembentukan tim pengisian perangkat desa kita tunda dulu, menunggu izin pelaksanaan pengisian perangkat desa dari Bupati,”kata Kepala Desa Gedebeg, Sumarwan.
Lebih lanjut, Sumarwan menambahkan, nantinya tim yang dibentuk ini harus amanah dan harus bersinergi. Semua itu ada proses seperti apa yang tertuang dalam Perda maupun Perbup tentang pengisian perangkat desa.
“Saya berharap bahwa untuk semua panitia jangan sewenang – wenang karena semua adalah sama, meski ada ketua maupun anggota. Di Desa Gedebeg ini harus kondusif sampai pada tahap akhir,”tutur Sumarwan.
Orang nomor satu di desa Gedebeg ini menekankan bahwa pelaksanaan pengisian perangkat desa ini hendaknya dilaksanakan secara bersih dan transparan. Untuk itu pihaknya akan mengamanahkan kepada tim pengisian agar melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggungjawab.
Sementara itu, Ketua Karan Taruna Desa Gedebeg, Ely Nyunanto mengatakan sosialisasi pengisian lowongan perangkat desa merupakan salah satu tahapanyang harus dilakukan.
“Adanya sosialisasi ini, agar masyarakat mengerti dan memahami aturan dalam pengisian Perangkat sesuai SOTK. Serta para pendaftar mengetahui syarat-syarat yang harus di penuhi dan mengetahui tahapan-tahapan yang akan dilaksanakan dalam rangka penjaringan calon perangkat desa,”ucap Ely.
Sebagai Panitia seleksi, lanjut Ely, diharapakan memahami perundang-undangan yang sudah ada baik Permendagri, Perbup dan Perdes agar nantinya tidak ada gejolak atau permasalahan dikemudian hari. Dan tata tartib yang sudah dibuat dapat dilaksanakan sesuai tahapan-tahapan seleksi dengan benar.
“Setidaknya meminalisir adanya celah yang ingin mencari kesalahan-kesalahan dari panitia. Sehingga nantinya diharapkan menghasilkan perangkat desa yang betul-betul mampu melaksanakan tugas-tugasnya,”tambah Ely
Ely juga berharap, untuk pengisian kekosongan perangkat ini sengaja di tambah ujian psikotes. pemberlakuan tes psikologi ini untuk mengetahui kondisi kesehatan rohani calon perangkat desa tersebut.
“Kita mau kerja di pabrik atau kerja swasta lain saja harus melalui tes psikologi. Apalagi perangkat desa yang nantinya bekerja untuk masyarakat dengan berbagai macam karakter,” ujarnya.
Ely berharap, siapapun nanti yang mengisi kekosongan perangkat desa, dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dan dapat membawa perubahan desa.
Perlu diketahui, di desa Gedebeg terdapat lima lowongan perangkat, yakni Sekdes, Kadus Gandu, Kaur Keuangan, Kaur Perencanaan dan Kasi Pelayanan.Terungkap 2 Kecamatan Belum Mengajukan Ijin Pengisian Perangkat.***red