LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melaunching Pelaksanaan Gerakan Serentak Tanam Sayur (Gertak Tayur) dan Peresmian Pojok Literasi di sekretariat swasembada gizi setempat secara virtual, Rabu (18/8/2021).
Pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-76 serta konvergensi stunting di kabupaten Lampung Selatan dengan sasaran 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, mengatakan Gertak Tayur merupakan gerakan yang bertujuan untuk memotivasi masyarakat agar menanam sayur di setiap pekarangan rumah masing-masing.
“Saya harap gerakan ini dapat memotivasi kaum ibu di Kecamatan dan Desa untuk menjadi pelopor gerakan tanam sayur, ini adalah gerakan kita bersama, karena program swasembada gizi adalah gerakan serentak, gerakan bersama dari pemerintah serta seluruh elemen masyarakat dalam konvergensi penurunan stunting,” kata Winarni.
Dengan adanya gerakan itu, lanjut Winarni, mampu menjadi salah satu sarana pemenuhan pangan dan gizi keluarga di Lampung Selatan, bahkan dapat menjadi salah satu sumber pendapatan masyakat ditengah era pandemi saat ini.
Dengan demikian, Winarni berharap dapat menuntaskan stunting dan menghindari terjadinya krisis pangan pada masa pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Lampung Selatan.
“Kita jadikan Gerakan Serentak Tanam Sayur ini sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga serta peningkatan pendapatan, yang akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ujarnya.
Sementara itu, dengan diresmikannya pojok literasi di sekretariat swasembada gizi Lampung Selatan, Winarni berharap dapat meningkatkan budaya baca khususnya anak-anak usia sekolah.
Menurut Winarni, dengan diterapkannya budaya membaca dapat meningkatkan pengetahuan serta kreativitas dan kepercayaan diri, sehingga dapat mengembangkan inovasi, kemampuan dan bakat yang dimiliki secara optimal.
“Dengan budaya membaca, kita dapat meningkatkan kreativitas dan kepercayaan diri terhadap ide dan informasi baru, sehingga dengan bertambahnya pengetahuan akan semakin membangun kepercayaan diri yang tinggi,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, mengapresiasi dan mendukung kegiatan Gertak Tayur dengan pemanfaatan pekarangan rumah. Gerakan tersebut bertujuan guna pemenuhan pangan dan gizi keluarga terutama pada masa pandemi.
“Saya mengapresiasi kegiatan hari ini, di sekretariat swasembada gizi, saya harap dapat menjadi salah satu upaya dalam pemenuhan pangan,” ujarnya.
Dukungan tersebut dibuktikan Nanang, dengan mengerahkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar saling membantu dalam memberantas stunting dan mengembangkan minat baca masyarakat Lampung Selatan.
Karena menurut Nanang, penuntasan stunting dan meningkatkan budaya baca di Lampung Selatan merupakan tugas dari seluruh elemen pemerintahan baik dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa.
“Semua Dinas mempunyai kaitan, bukan hanya tugas Dinas Kesehatan, ini adalah tugas kita semua pejabat-pejabat di Kabupaten Lampung Selatan untuk membantu di Desa-Desa, karena kesuksesan Desa adalah kesuksesan Kabupaten,” ungkap Nanang.
Nampak hadir dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Lampung Selatan Supriyanto, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan, Yani Thamrin, serta sejumlah Kepala OPD terkait lainnya. (Red) sumber Kmf