KEEROM, INFODESANEWS – Untuk menjaga kelestarian seni dan budaya bangsa, anggota Satgas Yonif Mekanis 512/QY mengaktifkan kembali kelompok Marawis ibu-ibu di Kampung Naramben, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Papua. Kamis (01/04/2021)
Kampung Naramben tepatnya RT 16/RW 03 merupakan wilayah yang banyak dihuni oleh para pendatang dan transmigran yang sudah tinggal puluhan tahun serta mayoritas penduduk beragama Islam.
Hal tersebut di sampaikan Dansatgas Yonif Mekanis 512/QY, Letkol Inf Taufik Hidayat.
“Marawis merupakan salah satu kesenian masyarakat yang memperkaya keragaman budaya di wilayah perbatasan, setelah mendapat informasi bahwa di Kampung Naramben ada kelompok Marawis yang sudah jarang aktif, kami pun berinisiatif menggerakkan anggota yang memiliki kemampuan di bidang Marawis untuk mengajak ibu-ibu agar giat berlatih” terang Dansatgas.
Pratu Firdaus anggota Satgas yang ikut melatihkan Marawis menyampaikan bahwa syair dalam Marawis yang berisi ungkapan puji-pujian kepada Nabi beserta keluarga dan permohonan Doa dapat meningkatkan ketakqwaan warga di kampung Naramben sehingga dapat meningkatkan kerukunan antar umat beragama.
melestarikan kesenian marawis merupakan kegiatan yang positif dalam rangka memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa di wilayah perbatasan, namun membutuhkan konsentrasi yang tinggi karena para pemain harus saling mengisi nada.
Indah (38) warga Kampung Naramben yang ikut dalam kegiatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada anggota Satgas “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada bapak-bapak TNI, di Kampung kami khusunya RT 16 memang sudah ada kelompok Marawis akan tetapi sudah jarang berlatih, kami berharap dengan latihan ini nantinya dapat berguna di kemudian hari”.pungkasnya.(P)