MAGETAN, INFODESANEWS | Gerakan Pramuka yang kini berusia 59 tahun tentu tidak sama suasana dan kondisinya saat dilahirkan, perlu rebranding Pramuka baru yang diminati kaum muda. Pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini, Pramuka harus dapat menangkap fenomena ini dalam era tehnologi yang sudah maju ini.
Sebagian besar adik-adik kita merupakan generasi cyber yang online setiap saat yang selalu update statusnya dan mengungkapkan kondisi secara realtime dalam media sosial. Pramuka baru harus keren, gembira, asyik dan menyenangkan.
Untuk itu para pembina dilapangan harus selalu kreatif dan berinovasi serta mengembangkan wawasan kebangsaan dalam membina para peserta didik agar bisa menjadi lebih maju dan berguna untuk bangsa dan Negara sehingga bangga menjadi pramuka. Begitu pula para pelatih harus belajar terus menerus untuk dapat mengembangkan dan menerapkan teknologi pendidikan yang up to date tanpa melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan.
Hal tersebut disampaikan Danramil 0804/01 Magetan Kapten Inf Suparlan saat menghadiri kegiatan Karang Pamitran Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Ngariboyo, di Gugus Depan SDN Ngariboyo 3. Selasa (18/08/2020)
Sementara itu Ketua Pengurus Kwartir Ranting Kec. Ngariboyo Lahuri Spd, menyampaikan bahwa kegiatan Karang Pamitran ini merupakan satu jenjang pendidikan dalam gerakan pramuka sebagai usaha meningkatkan kwalitas dan kapasitas para pembina pramuka,
” karena mereka adalah salah satu penentu keberhasilan pembinaan dalam organisasi gerakan pramuka selain itu karang pamitran adalah salah satu bentuk wadah silaturrahmi mempererat hubungan persaudaraan, kekeluargaan bertukar pengalaman dan menambah pengetahuan dalam pembinaan Pramuka, , “ujarnya”.(srs04)