Mendadak Ricuh dan Gempar Tentang Pembagian Bantuan Tunai Untuk Warga

INFODESA113 Dilihat

MEDAN, INFODESANEWS – Lagi-lagi Suasana di lokasi pembagian bantuan tunai yang di laksanakan di jalan bunga rinte mendadak ricuh dan gempar pada hari selasa sore (19/5/2020).

karena ada masyarakat Kecamatan Medan Tuntungan mendadak mendatangai lokasi tersebut untuk mempertanyakan soal pembagian bantuan tunai ini yang terkesan pilih pilih kasih.

Sebab, pada saat pembagian sejumlah warga yang mengaku berasal dari kepling lingkungan 1 Kelurahan Mangga mengaku tidak ada diberitahukan atau pun tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah sebesar Rp 600 Ribu Rupiah di dalam mengahadapi Pandemik Covid 19 karena membuat ekonomi mereka surut .

Maka disinilah ada salah seorang warga gang bendungan lingkungan 1 bernama Almen Ginting menjelaskan bahwa dirinya bekerja sebagai driver online tidak mendapatkan bantuan yang sedang dibagikan saat ini .

“Menurutnya, iya sangat kecewa terhadap kepala lingkungan 1 yang di pilih oleh Camat Medan Tuntungan , dikarenakan diduga pilih kasih dalam pendataan dan pengajuan penerima bantuan dari pemerintah.

Iya pun meresa saya berhak mendapatkan bantuan tunai dari pemerintah ini.”karena ekonomi pengasilan kami menurun akibat virus corona,” kata Almen dengan nada kesal saat diwawancarai awak media dilokasi.

Selain hal tersebut, Almen Kembali Meneriakan bahwa akibat pandemic covid 19 ini dirinya juga sudah jarang menerima orderan penumpang.” namun, dia tidak mendapatkan bantuan ini.

Makanya dari itui saya memang jelas kecawa berat, karena tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah.”padahal Ia kan warga Negara Indonesia, Kenapa yang lain bisa dapat bantuan tersebut, padahal mereka menurutku bantuan tunai ini.

Seharusnya tidak pantas mendapatkan. karena mereka masih sanggup membeli kebutuhan hidup sehari-hari dan kenapa kami yang tidak satu aliran dengan kepling lingkungan 1 tidak mendapatkan bantuan ini,”ungkap Almen bernada Keras di lokasi pembagian bantuan .

lain halnya dengan seorang pria paruh baya bernama Robet Tarigan.”Ia pun yang berprofesi sebagai tukang becak ini mengaku bernasip sama dengan Almen Ginting .

Karena tidak mendapatkan bantuan Tunai ini, saya kemudian datang ke sini ingin bertanya kenapa pemerintah.”apa bedanya Ia dengan warga yang mendapatkan bantuan.

Saya juga tukang becak yang mengantarkan anak -anak sekolah.” namun, akibat virus corona sekolah diliburkan jadi tidak dapat penghasilan setiap hari dan tentang istriku sudah sakit selama 5 tahun.untuk itu kemana harus mengadukan hal ini .

Masih lanjut, ada salah seorang masyarakat yang mengaku tinggal di lingkugnan 1 meminta agar Gubernur Sumatera Utara Segera Memerintahkan Plt Walikota Medan untuk mencopot Kepala Lingkungan 1 Kelurahan Mangga karena dinilai pilih kasih dalam pendataan dan penerimaan bantuan tunai dari pemerintah.

Tentang menghadapi Pandemik Covid 19.”oleh karena itu, semenjak Kepala Lingkungan 1 dipilih dan diangkat oleh Camat Medan Tuntungan diduga banyak permasalahan yang timbul  dan sepertinya keberatan dengan pengangkatan kepling tersebut,”imbuhnya.

Sementara ini, Kepala Trantip Kelurahan Mangga Saat hadir dilokasi menyarankan agar sejumlah warga tidak mendapatkan bantun untuk mempertanyakan ke Kantor Walikota Medan .

Hal ini ditempat terpisah,Lurah Mangga Wandro Malau Saat di konfirmasi awak media tidak dapat menjawab mengenai dugaan pilih kasih kepala lingkungan 1 Kelurahan Mangga Kecamatan Medan Tuntungan.

Supaya bisa dapat mendata atau pun seleksi penerima batuan akibat Pandemik Covid 19 ini,” cetus Lurah Mangga.(Leodepari)