LEBAK, INFODESANEWS – upaya untuk memutus mata rantai covid-19, berbagai cara pun ditempuh oleh pemerintah, mulai dari himbauan, maklumat diterbitkan demi mencegah penyebaran covid-19.
Tak ayal seluruh jajaran Polri pun dikerahkan untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat. Namun, untuk menyuruh masyarakat berdiam diri dirumah dalam upaya karantina harus ditunjang dengan kebutuhan sehari-harinya.
Seperti yang dilakukan oleh Polsek Cibadak Polres Lebak, selasa (21/04) yang dimana dalam menanggulangi masyarakat yang terkena dampak covid-19 , Polsek Cibadak membagikan paket sembako, nasi bungkus dan masker.
Dalam kegiatan itu Polsek Cibadak memberikan sembako kepada masyarakat terdampak covid-19 yang berada didesa Malabar, Pasar Keong, Bojong Leles, dan desa Kaduagung Tengah. Selain kepada masyarakat juga pembagian pun dilakukan kepada pemulung, dan pedagang asongan.
Menurut Kapolsek Cibadak IPTU Indik Rasmono S.I.K, M.H, mengatakan,”kegiatan sosial ini sengaja dikhususkan kepada masyarakat terdampak covid-19, dengan sasaran masyarakat tidak mampu, pemulung dan pedagang asongan,”Jelasnya.
“Kegiatan ini adalah satu wujud bhakti Polri kepada masyarakat yang terdampak covid-19, dengan sasaran utama adalah masyarakat yang tidak mampu, pedagang asongan dan pemulung, masing -masing penerima diberikan paket sembako, nasi bungkus dan masker,” Ungkap Kapolsek Cibadak.
“Ada pun yang terlibat dalam kegiatan ini, adalah seluruh jajaran polsek Cibadak yang memberikan langsung kepada masyarakat tidak mampu yang terdampak covid-19,”Kata IPTU Indik Rusmono S.I.K M.H.
Jajaran anggota Polsek Cibadak yang turun langsung membagikan sembako, nasi bungkus dan masker antara lain, Iptu Indik Rusmono, Sik MH (Kapolsek Cibadak), Iptu Yayan (Kanit Intelkam), Iptu Suyatno (Kanit Lantas), Aiptu Supardi (Kanit Provos) Aiptu Mulyadi (Kasium), Aipda Indra M (Kanit Binmas), Aiptu Mustofa (Ka Spk), Brigadir Kastiman, Brigadir Angger Tl, Briptu Yuniah A, Briptu Sofiatun J
“Dengan ini saya menghimbau kepada masyarakat agar selalu dirumah sebelum wabah covid-19 musnah diIndonesia, serta selalu hindari social distancing dan physical distancing, dengan demikian akan mudah memutus mata rantai covid-19,”Tandas Kapolsek Cibadak.