LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Edi Antoni (38) Pelaku penusukan terhadap korban Junaidi (41) warga Desa Gedung Harapan yang terjadi pada Senin (10 /2 /2020) sekira pukul 04:00 wib, menyerah diri.
Kapolsek Jati Agung, Iptu Mayer Siregar, mengatakan, Pelaku sudah kita amankan, saat ini pelaku sudah kami serahkan ke Polres Bang,
“Tadi sore sekira pukul 17:30 Wib, pelaku yang didampingi keluarga menyerahkan diri ke kita. Untuk penanganan kasusnya saat ini di tangani Polres.” kata dia singkat pada Infodesanews.com, melalui pesan WhatsApp nya. Senin (10 /2 /2020) pukul 20 :51 wib.
Deberitakan sebelumnya, Usai nonton hiburan orgen tunggal Junaidi (41) warga Desa Gedung Harapan Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan, tewas akibat luka tusukan senjata tajam. Senin (10 /2 /2020) sekira pukul 04:00 wib.
Berdasarkan informasi yang di himpunan Infodesanews.com. Korban meninggal akibat luka tusukan senjata tajam.di bagian dada sebelah kiri dan punggung serta lengan kanan dan kiri.
Dikatakan kejadian berawal pada saat korban berusaha melerai pelaku Edi Antoni (38) yang sedang cekcok mulut dengan rekan korban dengan harapan tidak terjadi keributan yang berkepanjangan,
Setelah itu kurang lebih satu jam korban pun meninggalkan lokasi dimana saat tersangka cekcok bersama rekan korban dan duduk duduk di depan Balai Desa Gedung Harapan, namun tiba-tiba tersangka datang dan melakukan penganiayaan terhadap korban yang menyebabkan luka tusukan di bagian dada sebelah kiri dan punggung serta lengan kanan dan kiri,
“Akhirnya korban pun jatuh tersungkur dengan bersimbah darah akibat luka tusukan yang lancarkan pelaku, setelah melihat korban jatuh pelakupun melarikan diri dari amukan masa. Meski sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat namun nyawa korban tidak dapat terlong lagi.”kata Kapolsek Jati Agung, Iptu Mayer Siregar, pada awak media. Senin (10 /2 /2020)
Diketahui korban meningggalkan tiga orang anak dan satu istri, mereka berharap pelaku segera di tangkap dan di jatuhi hukuman yang seberat beratnya.
Saat ini jenazah korban pun sudah dimakamkan oleh keluarganya. (Sg)
