BLORA, INFODESANEWS – Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) yang bekerjasama dengan Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Blora, pada hari Kamis (19/12/2019), melaksanakan upacara dan resepsi peringatan Hari Ibu ke 91 tahun 2019 di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.
Acara dihadiri Bupati Djoko Nugroho, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD, Camat, Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Darma Wanita dan perwakilan organisasi wanita se Kabupaten Blora.
Peringatan Hari Ibu ke 91 diawali dengan upacara dan dilanjutkan dengan resepsi yang ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Djoko Nugroho, didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Blora, Dra. Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho, dan perwakilan Ketua Organisasi Wanita.
Kepala Dinsos P3A Kabupaten Blora Indah Purwaningsih, M.Si dalam laporannya menyamapaikan, maksud dan tujuan peringatan Hari Ibu ke 91 yaitu untuk mewariskan nilai nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkadnugn dalam semangat perjuangan terutama generasi muda untuk mempertebal tekad dan keyakinan dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan dan opembangunan yang dilandasi persatuan bangsa sebagai pengamalan Pancasila.
“Tema tahun ini yaitu Perempuan Berdaya Indonesia Maju, sehingga diharapkan di Hari Ibu ini, perempuan memiliki peran penting dalam ikut mensukseskan pembangunan bangsa,” ujar Indah.
Pihaknya juga menyampaikan, kegiatan ini juga mendorong kesetaraan perempuan dan laki laki dalam bermasyarakat dan bernegara, selain itu, kegiatan ini juga mendorong perempuan untuk selalu berperan aktif dalam segala bidang.
Bupati Djoko Nugroho dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu setiap tahunnya diselenggarakan untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan Indonesia, namun untuk tahun ini kita tidak berbicara dengan sejarah, namun dalam peringatan hari ibu tahun ini kita bicara peran nyata para ibu ibu yang membantu para suami dalam mengemban tugas.
“Saya ucapkan selamat Hari Ibu bagi ibu ibu di Kabupaten Blora. Saat ini, peran ibu sudah semakin luas, kita harus bersyukur sekarang peran ibu dengan laki-laki sama. Oleh karena itu tentu ibu ibu bisa ikut berperan dalam pembangunan Kabupaten Blora,” ucap Bupati Djoko Nugroho.
Menurutnya, saat ini peran ibu ibu PKK dan ibu persatuan lainnya sangat luar bisa, hal ini tentu perlu ditingkatkan untuk terus meningkatkan kualitas, ikut memberikan sumbangsih bagi kemajuan Kabupaten Blora, utamanya dalam pembangunan keluarga.
“Saat ini stunting, pernikahan dini di Blora masih banyak, meski sudah berkurang, tentu harus tetap kita lakukan sosialisasikan kepada masyarakat luas agar semua tahu akan akibat yang akan terjadi” jelas Bupati.
Bupati juga meminta, para ibu ibu dilibatkan dalam berbagai kegiatan, sehingga bisa ikut membantu dalam kemajuan pembangunan Kabupaten Blora.
“Ayo semua bangkit, semua yag datang ini mewakili warga lain, sehingga apa yang diketahui pada acara ini tadi tolong disebarkan, utamannya pada bahaya stunting dan pernikahan dini, agar semuanya paham dan mengerti,” pungkasnya.
Usai resepsi dilakukan penyerahan hadiah perlombaan, pentas karawitan Padma Widya dari SMA 2 Blora, paduan suara dari Harpi Melati dan penyerahan buku nikah kepada 15 pasangan pengantin yang telah mengikuti kegiatan isbat nikah. Sebelumnya, acara dimeriahkan dengan lomba tumpeng dan lomba keluwesan. (Tim Liputan Humas Protokol Setda Blora)