TENGGARONG, INFODESANEWS.COM – Komandan kodim 0906/Tgr Letkol Inf. Charles Alling hadiri acara Beseprah yang merupakan tradisi adat kutai, beseprah memiliki arti makan bersama-sama dengan cara duduk bersila diatas hamparan tikar dimana acara tersebut di laksanakan pada saat acara Erau yang sedang berlangsung di jalan Diponogoro tepat di depan Museum Mulawarwan Kelurahan Panji Kecamatan Tenggarong, Rabu 11/9/2019
Dalam acara Beseprah tersebut di hadiri oleh Bupati Kutai Kartanegara Drs.Edi Damansyah MSi Gelar Adi Prawiro, Dandim 0906/Tgr Letkol Inf.Charles Alling, Kapolres Kukar AKBP.Anwar Haidar SIK MSi, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Drs.Adji Muhammad Arifin MSi gelar Adji Praboe Anoem Adiningrat, Ketua Majelis tata nilai adat sekaligus Manteri Penasehat Kesultanan Adji Pangeran Hario Atmo Kesumo, Ketua DPRD Sementara Abdul Rasid SE MSi, Ketua Pengadilan Negeri Tenggarong Didit Pambudi Widodo SH.MH, Kejari Kukar Darmo Wijoyo SH.MH, Para Raja Raja Se Nusantara, Kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dan para tamu undangan.
Drs.Edi Damansyah MSi dalam sambutannya Kegiatan Erau Adat Kutai Kartanegara Ing Martadipura yaitu Beseprah atau Makan Bersama merupakan wujud kebersamaan Sultan bersama rakyat di masa lalu beseprah diselenggarakan Sultan yang berkuasa sebagai jamuan persembahan bagi rakyatnya, Jamuan tersebut menjadi simbolisasi harapan dan doa yang dipanjatkan oleh Sultan agar dapat menjadi pemimpin yang selalu mengayomi masyarakat guna untuk membaur dan merasakan apa yang dirasakan oleh rakyatnya.
Beseprah melambangkan kesejajaran antar berbagai kalangan masyarakat beseprah berarti duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, untuk Penyelenggaraan ritual ini setiap tahunnya dapat dimaknai sebagai ajang menjalin rasa persaudaraan bagi warga Kutai dan mempererat tali silaturahmi antar sesama dan pesan moral dari beseprah itu sendiri bahwa seorang pemimpin haruslah dekat dan membaur dengan semua rakyatnya.
Dalam acara Beseprah berbagai aneka ragam makanan yang di sajikan yang telah di siapkan oleh berbagai instansi yang ada di wilayah Tenggarong warga masyarakat boleh dan bebas dalam menikmati hidangan yang tersedia dan duduk bersama sama untuk menikmatinya, tidak ada perbedaan sosial antara para pejabat dengan warga semua saling berbaur menjadi satu.
Acara beseprah ini tidak hanya di ikuti oleh warga tenggarong saja akan tetapi juga di ikuti oleh wisatawan asing yang turut dalam acara tersebut.
Sumber Penrem 091/ASN