Kasdim Ikuti Prosesi Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke 51 IAIN Tulungagung

PENDIDIKAN4 Dilihat
banner 728x90

TULUNGAGUNG,INFODESANEWS  – Kepala Staf Kodim 0807/Tulungagung Mayor Inf Moh Samsul Hadi, S.Ag menghadiri dan mengikuti prosesi acara Rapat Senat Terbuka Dalam Rangka Dies Natalis ke 51 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung dan Pengukuhan Guru Besar Bidang Ilmu Filsafat Prof. Dr. H. Maftukhin, M.Ag yang dilaksanakan di Aula Lantai 6 Gedung KH Arief Mustaqiem IAIN Tulungagung Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Selasa (16/07/2019).

 Hadir dalam sidang senat terbuka tersebut segenap dosen dan karyawan serta para tamu undangan. Pada kesempatan yang baik tersebut juga dilaksanakan pembacaan Surat Keputusan (SK) dan Biografi Guru Besar oleh Sekretaris Senat IAIN Tulungagung Prof. Dr. H. Imam Fuadi, M.Ag.

 Menteri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin secara langsung hadir dan mengukuhkan Guru Besar Bidang Ilmu Filsafat Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag.

BACA SELENGKAPNYA :  STUDIUM GENERAL PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN WAWASAN MAHASISWA SEKOLAH VOKASI UMS ANGKATAN XXI

 Dalam sambutannya, Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin memberikan apresiasinya kepada Rektor IAIN Tulungagung Prof .Dr. H. Mafthukin, M.Ag yang telah menyelesaikan tugas ilmiahnya tentang PERENALISME SPIRITUALISME BHINEKA TUNGGAL IKA Dan DOKTRIN MONOTHEISME serta dikukuhkannya sebagai Guru besar Bidang Ilmu Filsafat. Hal tersebut merupakan kehormatan tersendiri bagi IAIN Tulungagung sebagai lembaga pendidikan.

 “Terima kasih saya ucapkan selamat dan sukses kepada Prof .Dr. H. Mafthukin, M.Ag yang telah menyelesaikan tugas ilmiahnya dan dikukuhkannya sebagai Guru besar Bidang Ilmu Filsafat.” ungkap Lukman Hakim Saifuddin.

BACA SELENGKAPNYA :  Pramuka SMA Negeri Baturraden Dibekali Teknik Keselamatan Berkendara

 Ia bersyukur atas perkembangan yang ditunjukkan oleh ilmu pendidikan yang ada di IAIN Tulungagung, ia juga berpesan agar lembaga pendidikan dapat memberikan pendidikan yang humanis, jangan sampai agama dijadikan alat untuk merendahkan agama atau perilaku. Agama Islam bukanlah agama yang menyebabkan terkotak-kotaknya agama, justru agama Islam merupakan rahmatan illahi. Ia berharap IAIN Tulungagung terus berkembang dengan bimbingan guru, dosen, rektor supaya bisa bersaing dengan kampus-kampus yang ada di Indonesia maupun Internasional.(ww@h/hrm)

banner 728x90