Apel Gelar Pasukan Pam VVIP Dalam Rangka Kunker Istri Wakil Presiden Ibu Hj. Mufidah Jusuf Kalla Di Samarinda

banner 728x90

SAMARINDA, INFODESANEWS  – Korem 091/Aji Surya Natakesuma melaksanakan Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP gabungan dari TNI, Polri dan Instansi Pemrov Kaltim terkait kunjungan kerja Ibu Hj. Mufidah Jusuf Kalla di Samarinda, bertempat di lapangan GOR Sempaja Samarinda, Sabtu (13/7/2019).

Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Danrem 091/ASN Brigjen TNI Widi Prasetijono yang juga sebagai Komandan Datgas Pamwil, dihadiri oleh unsur pejabat TNI dan Polri wilayah Samarinda dan sekitarnya serta Tim pendukung lainnya termasuk dari Paspampres dilengkapi kendaraan dan alat kelengkapan Pengaman VVIP.

Dalam sambutannya Danrem 091/ASN menyampaikan bahwa pengamanan tidak boleh menjadi sesuatu yang monoton dan rutinitas.  Setiap operasi pengamanan adalah sesuatu yang baru dan selalu ada dinamika berbeda di lapangan, oleh karena itu diperlukan kepedulian, sikap tanggap, dan kesiapan kita semua personel.

BACA SELENGKAPNYA :  Sambut HUT Kota Bandar Lampung Walkot Gelar Lomba Renang Antar Pelajar

Danrem menambahkan dalam pengamanan VVIP bagi Ibu Wapres, hal-hal yang perlu diperhatikan di antaranya antisipasi dan penanggulangan kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga beberapa hari sebelum kunjungan, telah dirumuskan cara bertindak yang tepat untuk dilaksanakan dengan baik oleh Satuan Kewilayahan maupun unsur dan aparat terkait.

BACA SELENGKAPNYA :  Masih Dalam Suasana Lebaran, Tapi Tidak Mengurangi Semangat Babinsa Ini Untuk Membantu Petani

“Dalam rangka kesiapan melaksanakan tugas Pengamanan Pejabat Negara, utamanya Presiden dan Wakil Presiden termasuk Istri, perlu dilaksanakan sterilisasi obyek kunjungan, baik sebelum maupun selama kegiatan kunjungan termasuk setelahnya,” ujarnya.

Danrem menekankan setiap unsur harus disiplin menjaga mental fisik. “Prajurit juga diminta tidak menunjukkan tindakan yang tidak simpatik, arogan dan sok kuasa. Kita juga mewaspadai dan monitor daerah-daerah rawan dengan upaya antisipasi penanganan secara terpadu lintas sektoral,” imbuhnya.***Narasumber Penrem 091/ASN

banner 728x90