LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS –Pasca melantik sejumlah Penjabat (Pj) Kepala Desa di Kecamatan Palas dan Sidomulyo yang di pusatkan di desa Sukamulya dan Desa Bumidaya Kecamatan Palas, Kamis (4/4/2019) kemarin,
Hari ini Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto kembali melantik 6 orang Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) dari Kecamatan Penengahan, yang dipusatkan di Lapangan Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Jumat (5/4/2019).
Dari 6 orang Pj Kades yang dilantik hari ini adalah, Nasrullah sebagai Pj Kades Pasuruan, Alfanizar sebagai Pj Kades Padan, Ahmat Rizani sebagai Pj Kades Kuripan, Sapri sebagai Pj Kades Taman Baru, Hermawan sebagai Pj Kades Kelaten, Rodi sebagai Pj Kades Gandri.
Dalam kesempatan tersebut tampak hadir Wakil Ketua DPRD Lampung Selatan beserta sejumlah anggota DPRD daerah pemilihan(Dapil) tiga dan pejabat struktural dilingkungan Pemkab Lampung Selatan, tokoh adat, tokoh pemuda, dan ribuan masyarakat Kecamatan Penengahan.
Nanang mengatakan, tugas, kewenangan, hak, dan tanggungjawab Pj Kepala Desa adalah sama dengan Kepala Desa Desa definitif. Dimana Pj Kepala Desa yang dilantik tersebut diangkat dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemkab Lampung Selatan.
“Untuk itu, saya berharap Pj Kades yang baru, dapat menjalankan tugas secara optimal dan dapat menjaga sinergitas dan hubungan yang harmonis dengan lembaga-lembaga yang ada di desa.” Kata Nanang dalam sambutannya.
“Saya minta Jalin silaturahmi dengan Kepala Desa yang lama, teruskan program-program yang baik. Lakukan koordinasi setiap pengambilan keputusan dalam pembangunan. Dan saya pesan, jalankan amanah sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. “imbuhnya.
Selain itu, Nanang juga meminta kepada masyarakat setempat jangan memilih golongan putih (golput) pada pemilu serentak, 17 April mendatang.
“Saya minta pada tanggal 17 April 2019 nanti seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi mensukseskan Pemilihan Umum. Gunakan hak pilihnya, karena satu suara anda menentukan nasib bangsa ke depan,” pungkas Nanang di ujung sambutanya. (Sg). (sumber kmf)