LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Selama 17 Jam 8 unit Perahu nelayan beserta 15 orang ABK yang terombang ambing di tengah laut akibat hantaman ombak setinggi 10 sampai 12 meter ahirnya selamat.
Menurut salah seorang korban yang selamat, ketika saya mau menepi, tiba-tiba melihat Gunung Anak Krakatau mengeluarkan lahar pijar dan di susul suara letusan 3 kali.
“Belum sampai ke tepi tiba-tiba datang ombak tinggi kurang lebih 10 hinga 12 meter dan menghantam saya yang sedang di perahu.”papar Puji (23) warga Dusun Kenali Desa Sukaraja Kecamatan Rajabasa Lampung Selatan. Senin (24/12)
Selanjutnya saya berusaha untuk menepi bersama 7 orang teman dengan sisa tenaga yang kami miliki dengan mengunakan pelampung berupa kayu yang kami dapat dan bertahan mulai Jam 8 pagi hingga jam 12 siang, namun saya tidak tau kemana teman saya lainya.
“Setelah itu kami mencoba mencari pertolongan, “kebetulan saat itu ada kapal nelayan yang melintas dan berusaha untuk menolong kami ber 4 dan 11 teman saya lainya hingga saat ini kami tidak tau keberadaanya.”pungkas menceritakan pada Infodesanews.com. Senin (24/12) (Sg/Slmt)