BLORA, INFODESANEWS — Akibat musim kemarau yang berkepanjangan warga Dusun 1- 5 di Desa Ketringan Kecamatan Jiken Kabupaten Blora, dalam Dua bulan terahir mulai merasakan sulitnya mendapatkan Air bersih.
Hal tersebut juga di rasakan sejumlah desa di Kabupaten Blora yang juga mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
Perangkat Desa Ketringan R.Suparjan mengungkapkan, Desa kami terdiri dari Lima padukuhan yakni Dukuh Ketringan Krajan, Ngaglik, Ngapus, Gempol dan Dukuh Talun, sangat membutuhkan bantuan Air bersih.
“Karna dari Lima padukuhan yang ada di Desa kami merupakan salah satu daerah perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan jumlah sebanyak 6000 Jiwa dari 1780 Kepala Keluarga (KK) yang saat sedang mengalami kekurangan Air bersih.”kata Suparjan pada Infodesanews.com, Senin (15/10)
Suparjan menjelaskan kekurangan air bersih ini telah terjadi sejak bulan Juni 2018 hingga saat ini.
“Sedangkan Dua bulan terahir ini baru tiga kali mendapatkan bantuan Air bersih, itupun hanya tiga tangki bagaimana bisa mencukupi kebutuhan warga yang ada.”imbuhnya.
Sementara itu Camat Jiken, Luluk Kusuma AA.S.STP membenarkan bahwa Desa tersebut merupakan Desa terparah yang krisis dengan sumber Air bersih,
“Karna Desa Ketringan merupakan wilayah hutan dan yang paling parah lagi yakni Dukuh Talun.”kata Luluk Kusuma melalui pesan Whatsaap nya.
Berdasarkan Pantauan Infodesanews.com, dilapangan ternyata jarak tempuh dari sumber mata air ke Desa Ketringan hingga 1 Kilometer itupun merupakan jarak terdekat dengan jumlah antrian yang padat. ( Andi )
