Harga Telur Dan Daging Ayam Di Pasar Kecamatan Sidomulyo Mulai Merangkak Naik

INFODESA103 Dilihat

Lampung Selatan Infodesanews.com.– Dinas Perindustrian dan Perdangangan Pasar (Perindag) Kabupaten Lampung Selatan, melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan di pasar tradisional di wilayah Lampung Selatan. Rabo (9/5)

Tim sidak yang di pimpin lansung oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdangangan Pasar (Perindag) Kabupaten Lampung Selatan.

Kepala Dinas Perindag Lampung Selatan Qori Nilwan mengatakan hal ini dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan adanya kenaikan harga sejumlah bahan Pokok khususnya sembako di pasar-pasar Tradisional seperti halnya di pasar Sidomulyo ini,

“Dari hasil pantauan kami di pasar Sidomulyo ini, untuk harga masih terbilang normal. Cuma ada beberapa kenaikan harga yang terjadi mesilnya Daging ayam dan telur yang mengalami kenaikan sedangkan untuk harga komuditi mengalami penurunan, “kata, Qori Nilwan

“Dari beberapa Harga yang mengalami kenaikan diantaranya daging ayam sebelumnya Rp. 18 ribu dan saat ini mencapai Rp. 26 ribu per kilonya, dan telur yang sebelumnya Rp. 22 ribu kini menjadi Rp. 25 ribu perkilo ,sedangkan harga komuditi Sayur mayur saat ini mengalami penurunan yakni cabai rawit

“Sementara untuk daging sapi, harga saat ini terbilang normal karna masih di kisaran Rp 120 ribu per kilogram dan daging Kambing pun Rp. 100 per kilonya,”ujarnya.

Menurut Qori, kenaikan harga tersebut masih terbilang normal karena faktor dari produsen. “Kalau yang naik karena faktor alam atau dari sananya itu mekanisme pasar saja,” kata Qori Nilwan

“Kalau ada lonjakan harga yang signifikan tim satgas pangan akan melakukan penyelidikan. Namun untuk pasar Kecamatan Sidomulyo saat ini bagus stok banyak dan harga masih terbibang setandar,” kata dia pada Infodesanews.com, di lokasi pasar Sidomulyo saat melakukan sidak.

Sementara itu KUPT Pasar Kecamatan Sidomulyo, Agus Syahroni mengakui adanya beberapa komoditas yang mengalami kenaikan, Namun kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan. “Artinya ini memang masih dalam batas wajar,”ujar Agus

“Kami bersama staf hanya mendampingi tim 1 dalam Inspeksi mendadak ini, untuk mengecek dan mengantisipasi kemungkinan adaya kenaikan harga jelang Ramdhan,”pungkasnya. (SG/slmt)