Lampung Selatan Infodesanews.com – Ratusan warga Dusun Katibung 1 Desa Sidomulyo Kecamatan Sidomulyo dan Desa Rantau Minyak Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan.melakukan aksi Blokade Jalan secara spontan. Kamis (12/4) pagi sekitar jam 07.00 WIB.
Aksi penutupan Jalan yang di lakukan secara Spontan oleh Warga di Dua wilayah tersebut Karna banyaknya pengendara yang jatuh akibat dampak pembangun Jalan Tol Trans Sumatera yang melalui Jalan Desa setempat. menuntut perusahaan Waskita agar perbaiki Jalan.
Salah seorang tokoh masarakat setempat Purwanto mengatakan kami bersama warga lainya meminta ke pihak PT Waskita agar memperhatikan satu-satunya Akses kami dan para pengendara lainya untuk di lakukan perawatan.
“Kami bersama warga lainya melakukan hal tersebut akibat permintaan kami di abaikan, selama ini kami bukanya tidak ada permohonan terhadap pihak PT Waskita, namun permintaan kami ga di gubris.
“bahkan setiap hujan pasti ada korban yang berjatuhan, rata-rata korban yang jatuh para ibu-ibu dan anak-anak yang hendak berangkat sekolah.” ujar Purwanto.
Hal senada dikatakan masarakat lainya bahwa kami baru kali ini melakukan tindakan aksi penutupan Jalan, inipun kami lakukan secara Spontanitas, Karna kami merasa di sepelekan oleh pihak PT Waskita yang tidak merespon permintaan yang kami ajukan.
“Karna udah berapa kali banyak korban yang jatuh akibat licinnya Jalan yang di akibatkan dilalaui oleh kendaraan Proyek Tol yang di kerjakan oleh PT Waskita,”Kata Parman Kepada Infodesanews.com. di lokasi.
Selanjutnya, setelah di lakukan mediasi oleh pihak PT Waskita dan warga yang di saksikan Dua Forkopimcam yakni Kecamatan Sidomulyo dan Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan, ahirnya warga membubarkan diri.
Sementar itu Kepala lapangan Proyek pembanguna Jalan Tol Trans Sumatera, Wuryoto mengatakan pihaknya akan segera melakukan apa yang menjadi tuntutan warga, salah satunya akan melakukan penyekrapan tanah yang menempel di Jalan agar tidak Licin sewaktu hujan dan penyiraman di saat musim Kemarau agar tidak menimbulkan debu.”pungkasnya. (SG/slmt)