PRINGSEWU, INFODESANEWS – Sebuah organisasi di bidang musik dangdut terbentuk di Kabupaten Pringsewu. Adalah Komunitas Musik Dangdut Pringsewu (Komdap). Kepengurusan Komdap ini diperkuat melalui SK Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pringsewu No.58/032.7/D.01/2023, dengan Pembina Dr.Fauzi.
Sedangkan sebagai Ketua I yakni Kushermawan, Ketua II Karino, Sekretaris I Sobirin, Sekretaris II Afrizal dan Bendahara Sri Apriyani, serta sejumlah seksi.
Kepengurusan Komdap rencananya akan dikukuhkan pada 16 November 2023 mendatang. Berkenaan dengan rencana pengukuhan tersebut, berbagai persiapan terus dilakukan dan dimatangkan.
Ketua I Komdap Kushermawan saat beraudiensi dengan pembina Komdap di kediaman Dr.Fauzi di Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Jumat (27/10/2023) malam, mengharapkan bantuan serta dukungan pembina serta seluruh pihak terkait, agar keberadaan Komdap ini betul-betul bermanfaat, bukan saja bagi anggotanya, tetapi juga bagi masyarakat Kabupaten Pringsewu.
Terkait hal tersebut, Pembina Komdap Dr.Fauzi mengapresiasi atas terbentuknya Komunitas Musik Dangdut Pringsewu dan pihaknya siap untuk memfasilitasi dan membantu, terlebih kapasitasnya sebagai seorang Pembina, yang tentunya siap untuk melakukan upaya pembinaan kepada Komdap, agar keberadaan Komdap mampu memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi masyarakat dan pemerintah daerah setempat.
“Tentunya dalam rangka memajukan industri hiburan, khususnya musik dangdut di Kabupaten Pringsewu,” ujar Dr.Fauzi, yang juga Rektor IBN Lampung dan Wakil Bupati Pringsewu 2017-2022.
Untuk diketahui, Komunitas Musik Dangdut Pringsewu (Komdap) hingga saat ini beranggotakan 26 grup orkes melayu atau orkes dangdut. Yaitu OM Sego Kluban Musik, Canda Kirana Musik, Bagus Musik, Omega Musik, Rafita Nada, Bintang Musik, Pratama Musik, Bela Musik, Kusuma Nada, Dhenis Musik, Belanjas Musik, BMS Musik, Rendra Musik, Menata Musik, Gesta Musik, Arka Musik, Yoga Musik, Yusron Musik, Intan Musik, Rafi Musik, Rama Suara, KCM Musik, Sigita Musik, Karisma Musik, Bonafita Musik dan Yonata Musik. (BORNEO/ Anton H)
