PATI – Plt Kepala DPUTR Pati Riyoso S.Sos, MM memaparkan bahwa dalam proses perawatan atau pemeliharaan sudah mencapai 80 % dan Rehabilitas jalan 40 %.
Maka dalam pekerjaan infrastuktur jalan memang butuh ekstra kerjam tim untuk turun mengecek lokasi-lokasi titik yang memang harus diperbaiki terlebih dulu.”sebab, kita disini juga harus menyesuaikan anggaran untuk masa perawatan dan rehabilitas jalan.
Minimnya anggaran dan jalan banyak rusak parah terutama gabus winong, gabus-tambakromo,jaken batangan, jaken bts blora, jaken jakenan, kayen beketel, ngagul sma pgri, blaru dadirejo, gembong plukaran, jetak guyangan, sumbersari agar segera diperbaiki serta alhamdulilah kini masa perawatan atau pemeliharaan sudah mencapai 80%.
“Kemudian, rehabilitas jalan juga sudah 40% kita kerjakan meliputi bumirejo, jontro bangsalrejo,terminal jls, gabus-winong, boloagung -karangmulyo, sukoharjo-gembong dan hal ini memang menjadi acuan DPUTR Pati untuk evaluasi perbaikan disetiap wilayah yang layak segera diperbaiki”, kata Riyoso S.Sos, MM selaku Plt Kepala DPUTR Pati saat diwawancarai awak media diruangan Kerja, Senin (12/6/23).
Disisi lain, Hasto Utomo selaku Plt Kabid Bina Marga DPUTR Pati menambahkan untuk masa pekerjaan perawatan atau pemeliharaan dan rehabilitas jalan ini.”memang butuh kejelian terhadap titik-titik lokasi yang memang terlihat sangat rawan rusak parah.
Maka kualitas memang kami utamakan untuk perbaikan dan hal tersebut sudah kami sesuai anggaran yang sudah ditentukan disetiap titik yang akan dikerjakan.
Tak hanya itu, jika pekerjaan kita hari ini kurang maksimal ya harus dimaklumi, karena DPUTR Pati anggarannya sangat minim dan semua itu, udah kami upayakan yang terbaik untuk masa perawatan atau pemeliharan dan rehabilitas jalan yang kemaren sempat rusak parah serta banyak berlubang kini sudah banyak diperbaiki”, cetus Hasto Utomo.(@Gus Kliwir)