PATI – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pati Faiza Henggar didampingi Kepala Dinas Perindustrian Kabupaten Pati, Minggu (21/5), berkunjung ke beberapa home industry yang berada di Kecamatan Juwana.
Lokasi yang pertama yang dikunjungi ialah Syams Handicraft Gallery yakni sebuah home industry jenis produk fashion yang berlokasi di desa Bringin.”Syams Handicraft Gallery ini memproduksi kerajinan tas dengan bahan baku limbah plastik.
Faiza mengaku bangga dengan beberapa produk homemade yang kini penjualannya tidak hanya di dalam negeri saja, bahkan terjual ke luar negeri.
“Kerajinan tas anyam dari syam’s handicraft desainnya cantik, rapi dan elegan dan siapa sangka tas cantik berbahan limbah plastik ini sudah menembus pasar ekspor hingga ke Jepang.
Kunjungan yang kedua adalah ke industri kerajinan Batik Tulis Bakaran Ini merupakan salah satu UMKM yang bergerak di bidang produksi batik tulis hasil karya penduduk asli Desa Bakaran Kulon Kecamatan Juwana.” salah satu produk unggulan Kabupaten Pati adalah Batik Bakaran”, tutur Faiza.
Menurutnya Batik Bakaran adalah batik tulis yang memiliki motif dan ciri khas yang unik yang jarang dijumpai di daerah lain.
“Batik Bakaran telah dianugerahi sebagai salah satu warisan budaya dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI”, tambahnya.
Faiza Henggar pun memberi apresiasi dan ucapan terima kasih karena UMKM ini telah memberdayakan masyarakat sekitar yaitu kaum perempuan dan bahkan beberapa di antaranya kaum difabel untuk memproduksi batik.
Sehingga, imbuh Faiza, UMKM tersebut bisa banyak menyerap lapangan pekerjaan dan mampu menjadi penggerak roda perekonomian warga sekitar.
Selaku Ketua Dekranasda Kabupaten Pati pihaknya mengatakan akan selalu memberikan dukungan penuh kepada pengrajin-pengrajin yang ada di Kabupaten Pati agar terus berkarya dan memiliki daya juang yang tinggi untuk dapat bersaing di kancah nasional bahkan internasional. (@Gus Kliwir)