Ratusan Penumpang KM Sabuk Nusantara 91 Berhasil Dievakuasi

PERISTIWA128 Dilihat

JAKARTA, INFODESANEWS | Kementerian Perhubungan mengevakuasi dan menyelamatkan 384 penumpang KM Sabuk Nusantara 91 yang terdampar oleh Direktur Perhubungan Laut melalui Kelompok Pengelola Pelabuhan (UPP) Tingkat 3 Sapeken yang menurunkan tim respon cepat (QRT). Pada hari Minggu di laut Pelabuhan Sapeken Jawa Timur. Kamis (05/05/2022).

Sementara itu, 50 orang diminta tetap berada di kapal untuk menghemat kargo. Penjaga Pantai dan Pantai (KPLP) UPP Sapeken mengirimkan peringatan ke kapal patroli ketika ada penumpang yang perlu dijemput.

Presiden UPP Kelas III Sapeken Edi Kuswanto mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan KM Sabuk Nusantara 91 tersebut.

Eddy mengatakan, Jumat (6/5) ”Kapal tersebut terjebak di perairan Sapeken – Pulau Kangean, diduga merumput terumbu karang sekitar pukul 12.30 WIB dalam perjalanan dari Pelabuhan Sapeken menuju Kalianget di Sumenep, Madura.” .

Menurut Eddie, saat kecelakaan terjadi, KM Sabuk Nusantara 91 membawa 434 orang dari total 530 orang.

“Pada saat yang sama, kami menolak kasus umum kelebihan penumpang di kapal karena jumlah penumpang di kapal kurang dari kapasitas maksimum,” katanya.

Eddy mengatakan pada saat kecelakaan, kapal keluar dari perairan sekitar 5 Nm dan mendarat di lintang/bujur 06 56.3926 ‘S – 115 41.2655 ‘E pukul 13.00 WW Pasifik . Saat itu, arusnya begitu kuat sehingga haluan kapal miring ke kiri.

“Kemudian kapten memberi perintah untuk melakukan manuver untuk menyelamatkan kapal dari kondisi terdampar, dan kapten sampai pada kesimpulan bahwa ketinggian air telah turun dan pergerakan kapal tidak dapat dilakukan, tambahnya. , ” Bandar Pariwisata, Kementerian Perhubungan dan Bekerjasama dengan instansi terkait untuk mengevakuasi penumpang.” .

Usai kecelakaan, seluruh penumpang kapal langsung dievakuasi oleh kapal patroli TNK 5257 UPP Sapeken dengan dibantu beberapa kapal nelayan setempat. Proses evakuasi berjalan lancar dan keselamatan seluruh penumpang dinyatakan.

UPP Sapeken dalam kesempatan ini ingin menyampaikan apresiasi dan apresiasinya kepada pihak-pihak yang telah bekerja keras membantu proses evakuasi penumpang,” ujarnya.

Eddy mengatakan KM Sabuk Nusantara 91 akan dievakuasi pada saat air pasang yang muncul sekitar pukul 12.00 WIB WIB dan akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kapal dan kondisi bawah laut.

Kami meminta agar KM Sabuk Nusantara 91 kembali ke Pelabuhan Sapeken agar dapat dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap keutuhan muatan.”

Sementara itu, Direktur Perhubungan Laut mengirimkan KM Sabuk Nusantara 115 sebagai pengganti KM Sabuk Nusantara 91. “Kapal berangkat dari Surabaya pagi ini menuju lokasi,” ujarnya.