BLORA,INFODESANEWS –Pemerintah Kabupaten Blora pada hari Rabu (20/4/2022) melaksanakan acara Penandatanganan Perjanjian Kerja dan Pengambilan Sumpah/Janji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi jabatan fungsional guru.
Setidaknya ada 753 guru yang dilantik dan resmi diangkat menjadi PPPK Kabupaten Blora, oleh Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., di Pendopo Rumah Dinasnya. Disaksikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Asisten Administrasi Umum, dan sejumlah Kepala SKPD terkait.
Karena masih pandemi, pelantikan dan penandatanganan pengangkatan 753 PPPK ini dilaksanakan secara luring terbatas di Pendopo Rumah Dinas Bupati sebanyak 50 personil, dan sisanya daring dari Dinas Pendidikan dan Korwil Pendidikan tiap Kecamatan.
“Selamat kepada 753 PPPK Formasi Guru yang hari ini kita lantik dan menerima Nomor Induk PPPK. Selamat bergabung menjadi bagian dari ASN Kabupaten Blora. Dengan dilantik menjadi PPPK, kami harap ada perubahan sikap yang lebih disiplin dan lebih kreatif serta inovatif dalam bekerja, karena kini sudah jadi ASN. Berikan kinerja yang terbaik dalam mendidik generasi penerus kita,” ucap Bupati Arief.
Menurut Bupati, acara ini sudah banyak dinanti-nantikan oleh para guru yang tahun 2021 kemarin dinyatakan lolos seleksi PPPK.
“Kemarin sudah banyak sekali yang bertanya kepada saya tentang kapan pelaksanaan pelantikannya. Akhirnya hari ini bisa kita laksanakan setelah proses pemberkasannya selesai. Berkah Ramadhan semoga memberkahi semuanya. Jadilah PPPK yang “BerAKHLAK” yaitu Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Monggo Sesarengan mBangun Pendidikan Blora,” tambah Bupati.
Bupati juga menyampaikan bahwa PPPK yang dilantik paling tua adalah Sri Martini Guru SDN 2 Nglengkir Bogorejo usia 57 tahun, dan termuda Mila Dayanti Guru SDN Sambiroto Kunduran usia 23 tahun.
Sementara itu, Kepala BKD Blora, Drs. Heru Eko Wiyono, M.Si., menerangkan bahwa 753 PPPK yang dilantik kali ini merupakan hasil seleksi pengadaan PPPK di tahun 2021 kemarin.
“Saat itu ada 822 formasi yang kita buka. Jumlah pendaftar 2.476 orang, dan yang dinyatakan lulus setelah ujian tertulis CAT sebanyak 756 orang. Ada 69 formasi yang masih kosong tidak ada pendaftar. Hanya saja dari 756 yang lulus, ada 3 yang mengundurkan diri karena alasan diterima menjadi perangkat desa dan sakit. Sehingga hari ini hanya 753 yang dilantik,” jelas Heru Eko Wiyono.
Menurut Heru, 753 Guru PPPK yang dilantik ini terdiri dari 682 orang Guru yang berasal dari Sekolah Negeri dan 71 orang Guru yang berasal dari Sekolah Swasta.
“PPPK Guru akan melaksanakan perjanjian kerja paling lama 5 tahun yaitu mulai tanggal 1 Mei 2022 s/d 30 April 2027 atau sampai dengan batas usia jabatan guru (60 Tahun). Karena nanti ada cuti bersama lebaran, maka PPPK Guru mulai melaksanakan tugas pada 7 Mei 2022,” tambah Heru.
Sri Martini Guru SDN 2 Nglengkir Bogorejo selaku PPPK tertua dengan usia 57 mengaku sangat senang, dan merasa ini merupakan kado menjelang masa purnanya di usia 60 nanti.
“Alhamdulillah meskipun sudah senior masih bisa lolos PPPK. Maturnuwun Pak Bupati, setelah lama mengabdi sebagai guru akhirnya kini bisa menjadi bagian ASN Kabupaten Blora,” ungkapnya singkat.
Usai acara, dilanjutkan dengan pembekalan dan sosialisasi pembayaran gaji dari Bank Jateng Cabang Blora. (Red/Tim Liputan Prokompim Blora).