JAKARTA,INFODESANEWS.COM – Alumni Akademi Kepolisian ( Akpol ) Angkatan 1993 batalyon “Pesat Gatra” membagikan 2000 paket sembako kepada warga yang terdampak wabah Covid-19 di pulau jawa dan bali dan secara simbolis diserahkan langsung oleh kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo di polsek Tambora Jakarta Barat, Selasa, 31/8/2021.
Kegiatan bakti sosial tersebut mengambil tema Nostalgia dan berbagi bersama ” Pesat Gatra Alumni Akademi Kepolisian 1993 ” dan dilaksanakan serentak di seluruh wilayah jawa dan bali serta di hadiri langsung oleh kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dr M Fadil Imran dan para alumni akademi Kepolisian angkatan 93 Pesat Gatra, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo, Kapolsek Tambora Kompol Moh Faruk Rozi dan para peserta Baksos
Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan dari alumni akademi Kepolisian angkatan 93 batalyon pesat gatra
“kegiatan baksos ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah jawa dan bali dalam rangka melaksanakan kegiatan ultah angkatan ” ujar Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo saat door stop di polsek Tambora, Selasa, (31/8/2021).
Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo mengatakan saya selaku pimpinan polri memberikan apresiasi kepada alumni Akpol angkatan 93 yang telah peduli ikut terpanggil memberikan bantuan khususnya kepada masyarakat yang terdampak pandemi covid-19
” Hari ini secara serentak kami salurkan sebanyak 2000 paket sembako kepada warga yang terdampak wabah Covid-19 di pulau Jawa dan Bali dan secara simbolis saya serahkan kepada masyarakat baik kaum disabilitas, manula, ojol maupun anak yatim piatu di halaman polsek tambora ” ujarnya
Dalam kesempatan ini dirinya mengajak dan menggelorakan kepada seluruh rekan rekan yang ada di kepolisian silahkan untuk terus berkarya berkontribusi dalam melakukan kegiatan langkah langkah yang betul bisa dirasakan oleh masyarakat yang terdampak oleh pandemi covid
Kita ketahui bersama baru saja pemerintah menyampaikan terkait dengan perpanjangan ppkm level 1 dan level 4 sebagai bagian dari upaya untuk melakukan langkah langkah dalam menanggulangi laju pertumbuhan covid- 19
” Ini merupakan langkah yang ditempuh oleh pemerintah dalam menanggulangi laju pertumbuhan Covid-19 ” kata sigit
namun disatu sisi memberikan ruang agar sektor perekenomian bisa tumbuh tentunya tetap melakukan pembatasan pembatasan dan protokol kesehatan yang harus dilakukan secara kuat
karena memang terkait dengan kelonggaran yang ada apabila masyarakat tidak melaksanakan prokes secara benar maka potensi laju pertumbuhan covid akan muncul kembali, oleh karena itu saya imbau kepada seluruh masyarakat kemudian tempat tempat sentra usaha yang saat ini mulai diberikan kelonggaran untuk betul betul melaksanakn protokol kesehatan
“Pasang aplikasi peduli lindungi tentunya sudah mulai disosialisasikan betul betul untuk bisa mendeteksi terkait dengan masyarakat yg bisa beraktifitas.
kita bisa menjaga seluruh masyarakat yang beraktivitas dalam kondisi sehat, tentunya upaya upaya untuk meningkatkan tracing dan testing terhadap masyarakat yang positif untuk kemudian bisa dilakukan langkah langkah treatment lanjutan apakah dirawat di isoman terpusat serta akan terus kejar target vaksinasi massal bisa diangka 2 juta sehari,” jelasnya.
Hal ini tentu langkah terus menerus kita lakukan secara keorganisasian bersama dengan seluruh element pemda tni dan seluruh rekan rekan yang mau ikut bergabung, rekan rekan ormas seluruh element yang bisa ikut berkontribusi untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi tentu menjadi langkah baik dalam rangka mempercepat akselerasi vaksinasi
” Saya ucapkan terima kasih kepada angkatan 93 sudah melaksanakan kegiatan bakti sosial, saya sampaikan kepada masyarakat untuk tetap melaksanakan prokes jangan bereforia karena kita semua masih mengendalikan laju pertumbuhan covid 19,”tandasnya.(@Shari)